Bakul Jamu / Naila Althafunnisa
Bakul Jamu....
Siang itu..
Langit begitu terik..
Kau kayuh sepedamu..
Sesekali mengusap keringat didahimu..
Dengan selembar kain yang tampak.kumal..
Kulihat senyum diwajahnya..
Selalu menampakkan bahagia semampu yg dia bisa..
Menawarkan segelas jamu yang mungkin aku mau..
Mbok bakul.jamu..
Guratan guratan halus diwajahmu..
Menggambarkan panjangnya perjalanan hidupmu..
Mengayuh sepeda dengan semangat senantiasa berteriak..
jamu.. jamu...
Hanya demi lembaran dan koin rupiah..
Bagi keluarga tercinta...
Senyum nya mbok bakul jamu..
Seolah menjadi orang terkaya didunia..
Dengan rasa syukurnya yg tak terhingga...
Dan dia sangat kaya..
Dengan ucapan Alhamdulillah yg tulus dari hati dan lisannya
Komentar
Posting Komentar